top of page
Search

Memahami Kegunaan Audio Interface dan Pre-Amp


Dalam dunia rekaman, kita biasa mendengar tentang audio interface dan pre-amp. Banyak audio engineer pemula yang kurang memahai apa fungsi dan kegunaan 2 alat ini.

Untuk memulai rekaman, audio interface adalah hal yang penting untuk digunakan sebagai media utama perekaman. Interface, atau juga disebut soundcard external, ini bertugas menerima sinyal dari instrumen lalu meneruskannya menuju komputer untuk selanjutnya diproses secara lebih dalam. Audio interface ada yang menggunakan USB ataupun firewire sebagai medianya untuk menyalurkan sinyal audio. Firewire mampu mengirim data sinyal audio lebih cepat sehingga resiko latency(keterlambatan bunyi suara saat digunakan secara live) dapat dihindari. Namun USB juga kini dapat digunakan secara bebas latency dengan menambah driver audio ASIO sebagai pengontrol latency tersebut.


Sebelum sinyal audio dikirim ke audio interface, sinyal tersebut harus cukup kuat terlebih dahulu. Instrumen seperti gitar dan bass memiliki output gain yang lemah. Disinilah letak kegunaan sebuah pre-amp. Pre-amp bertugas meng-amplify output langsung dari instrumen tersebut sebelum nantinya dikirim menuju audio interface. Namun, ada pula instrumen yang sinyal outputnya bisa langsung dikirim menuju interface tanpa pre-amp. Contohnya adalah gitar elektrik dengan pick-up aktif. Gitar yang menggunakan pick-up aktif menggunakan baterai sebagai daya internal sehingga proses peng-amplify-an sinyal sudah terjadi di dalam gitar tersebut. Ini adalah salah satu keuntungan penggunaan pick-up aktif.


Selain berupa external unit, pre-amp terkadang dapat kita jumpai ter-bundle bersama audio interface. 2 komponen yang menjadi satu ini adalah salah satu solusi bagi audio engineer yang terbatas budget. Namun biasanya secara profesional audio engineer lebih memilih audio interface dan pre-amp dalam bentuk unit terpisah karena kebutuhan dan selera.


Kesimpulannya, audio interface dan pre-amp adalah 2 media penting di dunia recording. Dilihat dari perannya masing-masing, 2 alat ini memiliki sinergi yang erat dalam tahap recording.


Sekilas informasi yang saya share ke sobat audio, tunggu artikel lainnya di blog Audiostation.

regards,

Difky Mashady


1,304 views0 comments
bottom of page